Pada babak final yang bertempat di Stadion Atletik Jakabaring, Sabtu (12/11/2011) WIB, Triyaningsih yang turun di nomor lari sepuluh ribu meter putri tampil sebagai yang tercepat dengan torehan waktu 34 menit 52,74 detik.
Dia juga berhasil dua kali melakukan overlap, atau melewati pelari lainnya sebanyak satu putaran. Overlap pertama dilakukannya terhadap pelari asal Singapura Renuka Satianathan. Sedangkan, overlap kedua dilakukannya pada lap ke-19 dengan melewati pelari asal Myanmar Ni Lar San.
Keberhasilan ini merupakan yang ketiga kalinya bagi pelari kelahiran tahun 1987 itu. Sebelumna, dia juga pernah meraih emas di cabang yang sama pada SEA Games 2009 dan 2007.
Meski menang dengan mudah, Triyaningsih tidak menganggap remeh atlet lawan. "Yang pasti mereka juga berlatih. Saya minta doanya untuk nomor 5.000 meter dan marathon agar bisa kembali mempersembahkan emas bagi Indonesia," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar