Striker timnas senior Bambang Pamungkas kembali menegaskan, hasil buruk yang dicapai tim Garuda sepanjang pertandingan Grup E putaran tiga Pra Piala Dunia 2014 zona Asia bukan semata kesalahan Wim Rijsbergen.
Hal itu ditegaskan Bambang dalam keterangannya kepada wartawan usai pertandingan antara Indonesia dan Iran di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Selasa (15/11) malam WIB, yang berakhir dengan skor 4-1 untuk kemenangan tim Melli.
“Dulu saya orang pertama yang mengkritik Wim. Tapi sekarang saya akan menjadi orang pertama yang akan membela Wim. Hasil ini bukan disebabkan kesalahan pelatih,” ujar Bepe, sapaan Bambang.
“Ini kesalahan semua komponen, pemain, pelatih, ofisial termasuk pak Djohar Arifin [Husein] ketua umum PSSI yang belum menggulirkan kompetisi. Pemain tidak akan bisa maksimal jika tidak berkompetisi selama lima bulan.”
Dalam kesempatan yang sama, Bepe menegaskan, dirinya tidak akan mundur dari tim nasional. Menurutnya, masuk ke tim nasional merupakan sebuah panggilan, dan harus dilakukan hingga tidak dibutuhkan lagi.
“Yang memutuskan masa depan saya hanya pelatih. Jadi, sampai kapanpun, saya tidak akan mundur dari timnas,” tegas Bepe yang telah menorehkan 42 gol dari 92 pertandingannya bersama timnas senior.
Semangatnya untuk membela negara patut ditiru. Mengundurkan diri saya rasa bukanlah tindakan bertanggung jawab sesuai ciri khas bangsa Indonesia maju terus pantang mundur. Pantas jika pelatih tetap memilihnya untuk berada di dalam timnas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar